Jumat, 31 Oktober 2008

Kisah Nyata Tentang Aku

Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu, yaitu: janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapak, dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan. Kami akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka; dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi,... (Al An’aam :140)

Aku mau tanya deh, apakah di kawasan Raden Saleh, Salemba. Saat ini masih ada tempat menggugurkan kandungan yg berstatus legal? Kalau masih ada & ternyata benar memang ada tolong kasih tahu ya.

Ups.., Aku nanya bukan untuk keperluan menggugurkan kandungan seseorang, & semoga lo semua ga melakukan hal itu. Tapi gara2 semalem jam 19.30, aku bangun tidur, terus makan sambil nonton Trans Tv dengan judul Cinta 0.1 persen

Pas nonton itu, ibu berkomentar ”Kenapa sih wanita kok ngga senang kalau tahu dirinya hamil?” (buat yg nonton pasti tahu deh alasannya). Eh terus ibu cerita kalau dia pernah ingin menggugurkan aku waktu aku masih beberapa minggu dikandungan, nah di tempat itulah janin itu (aku) rencananya akan disedot (di hisap melalui selang). Nah itu kenapa aku tanya tempat itu.

Karena dulu ketika ibu ke tempat itu, dia dapat antrian nomor 200-an gitu. Gila...,banyak amat sih yg mau menggugurkan kandungan? Nah terus ibu bilang kalau bapak waktu itu berkomentar bahwa wanita-wanita yg mau menggugurkan itu seperti artis. Dalam artian mereka itu berasal dari keluarga yg berada, tubuh terawat, dan cantik-cantik. Tapi kenapa ya mereka menggugurkan kandungannya?

Untuk orang tua ku kondisinya adalah.. Dulu OrTu tinggal dikontrakan di daerah penjaringan kota, lalu ratusan rumah di daerah itu kebakaran, harta OrTu-ku ludes tanpa ada yg bisa diselamatkan karena waktu itu mereka berada di kampung bokap (jogja).

Waktu ibu telat datang bulan untuk beberapa minggu ibu sudah menduga hamil, karena ibu itu type orang dulu yg menjaga KB berdasarkan kalender (buat yg sdh nikah pasti tahu). Nah, karena peristiwa kebakaran itu OrTu lupa kalendernya, ya munculah aku (hehe Tapi baru beberapa minggu). Cuma pernah ngga sih mengira kalau kita ini ternyata tidak diinginkan untuk lahir di dunia ini?

Perihal itu OrTu mungkin masih belum siap, karena kondisi sedang habis-habisan, rumah aja ngontrak, anak sudah dua, mungkin pikiran waktu itu untuk survive aja sulit gimana di tambah anak lagi. Tapi untungnya ngga jadi, katanya juga waktu itu ketika ingin menggugurkan ada perang batin karena ibu ngga mau menggugurkan. Sudah suratan takdir,nomor antrinya saja 200-an gitu, kemungkinan tidak dilayani hari itu juga, mungkin harus datang lagi keesokan harinya. Tapi bagaimana dengan wanita-wanita itu? Dan apabila ternyata mereka berasal dari keluarga yg kaya, apa alasan mereka menggugurkan itu? Dengan adanya tulisan ini, ya kalian bisa tahu bahwa OrTu-ku mengurungkan niat buruk itu.

Perihal itu, untuk yg muslim/ muslimah, ayat di atas menjelaskan bahwa kita dilarang untuk menggugurkan kandungan/ membunuh anak-anak kita karena takut miskin. Karena tidak ada yg tahu bahwa masa depan anak itu akan memberi balasan yg baik bagi orang tuanya. Mereka (anak-anak itu) akan memelihara kita di saat kita tua, akan menafkahi kita di saat kita sudah tidak mampu mencari nafkah sendiri, mereka akan mendoakan kita untuk terjaga dari api neraka ketika kita sudah meninggal, mereka yg akan menjaga hari tua kita. Dan di dalam Islam tidak ada peraturan untuk KB cukup dua anak saja. Dan ironisnya anjuran KB dari pemerintah sudah menutup mata ummat muslim bahwa rezeki itu sudah di atur oleh Allah. Semakin banyak anak seseorang, semakin banyak ummat ini yang menTauhidkan Allah sebagai Rabb Semesta Alam.

Sekali lagi, menggugurkan kandungan dengan alasan karena takut miskin, itu saja dilarang padahal itu dari pernikahan yang sah, apa lagi jika alasan itu karena mereka malu punya anak dari hubungan yang haram? Semoga saja masih banyak wanita yang berpikiran jernih tentang masa depan janin yang sedang dikandungnya


1 komentar:

oCCa_LiNa mengatakan...

pasti ortu mu bersyukur banget cz gak jadi ngegugurin kamu waktu tu...
karena kamu tumbuh menjadi kamu yang sekarang ini...